Saat berwisata ke Jogja, jangan hanya keluar saat pagi hingga sore hari saja, kemudian hanya berdiam di penginapan setelah makan malam. Di yogyakarta rupanya juga menyimpan wisata malam hari yang sangat sayang untuk anda lewatkan. Bukan hanya pemandangan bukit berbintang saja yang bisa anda temukan di Jogja saat malam hari, namun ada juga berbagai bentuk lampion cantik di Taman Pelangi Jogja yang berada di kawasan Monumen Jogja Kembali atau biasa disebut Monjali. Adanya tempat wisata buatan seperti Taman Pelangi ini memang berdampak positif tidak hanya bagi pariwisata Yogyakarta, namun juga memberikan keuntungan untuk wisatawan karena dengan hadirnya taman lampion cantik ini akan menambah deretan pilihan tempat wisata yang ada di Jogja selain wisata sejarah & budaya, wisata alam maupun wisata pantai. Dengan bertambahnya tempat wisata, maka semakin banyak aktifitas yang bisa dilakukan wisatawan karena semakin banyak pula alternatif tempat wisata untuk dikunjungi dalam memaksimalkan liburan.
Baca Juga: Agrowisata Bhumi Merapi, Wisata Dengan Beragam Aktifitas Seru Untuk Berlibur Bersama Keluarga !
Mengenal Monumen Jogja Kembali
Monjali adalah sebuah museum yang dibangun pada tahun 1985 tepatnya pada tanggal 29 juli. Museum Monumen Jogja Kembali ini dibangun untuk menghormati dan menghargai para pahlawan dalam pertempuran di wilayah Wehkreise III, yang terjadi pada 19 Desember 1948 hingga 29 juni 1949. Dalam pertempuran ini sebanyak 422 pahlawan gugur dalam medan perang dan nama -nama pahlawan tersebut kini diabadikan pada dinding khusus pintu masuk dari museum ini. Jogja Kembali adalah nama yang dipilh untuk museum ini dengan maksud memperingati peristiwa bersejarah yaitu ditariknya keseluruhan tentara Belanda dari Yogyakarta pada 29 Juni 1949, yang bertujuan untuk mendirikan ibukota RI. Dengan peristiwa itu pula, menandai titik awal hancurnya kekuasan Belanda di daerah Yogyakarta dan daerah Jogja telah kembali meredeka seutuhnya menjadi bagian dari Republik Indonesia.
Museum Monjali memiliki bentuk bangunan yang unik, yaitu berbentuk kerucut dan terdiri dari 3 lantai. Monumen ini dikelilingi oleh 4 jalur menuju pintu masuk lantai satu yang didalamnya terdiri dari 4 ruang yang berisikan koleksi benda – benda bersejarah seperti seragam tentara pelajar, berbagai senjata yang digunakan untuk merebut kembali Jogja, kursi tandu panglima besar Jendral Soedirman, dan lain sebaginnya. Pada bagian luar museum, tepatnya dekat pintu bagian Timur dan dekat pintu bagian Barat terpajang replika pesawat guntal. Pada podium Timur dan Barat terdapat 2 senjata mesin yang beroda, beserta tempat duduknya. Ujung Selatan dari pelataran terpampang sebuah dinding yang bertuliskan 420 nama pahlawan yang berjuang saat pertempuran di Yogyakarta pada masa itu, serta terdapat puisi karangan Chairil Anwar yang berjudul Karawang Bekasi, yang tertulis di dinding tersebut. Di lantai 2 berisi 10 diorama tentang peristiwa bersejarah dan relief yang totalnya berjumlah 40. Relief tersebut mengkisahkan tentang perjuangan saat perang merebut kemerdekaan dan proses diplomasi yang dilakukan oleh petinggi RI dengan pihak pemerintah Belanda.
Lantai 3 dari museum ini berbentuk lingkaran dengan tiang bendera saka merah putih yang terdapat di tengah – tengahnya. Ruangan bernama Grabha Graha ini difungsikan sebahai ruangan hening untuk mendoakan seluruh pahlawan dan untuk merenungi segala pengorbanan maupun perjuangan yang telah diberikan oleh para pahlawan terdahulu.
Mengenal Taman Pelangi Jogja
Taman ini memang tidak terpisahkan keberadaanya dengan Monjali karena taman ini memang berada di kawasan Monumen Jogja Kembali. Taman pelangi Jogja merupakan taman yang mengelilingi museum ini sehingga sebelum berubah menjadi taman pelangi nama taman ini sebelumnya adalah taman Monjali. Dulu Taman Pelangi Jogja yang ada di Monumen Jogja Kembali beroperasi pada pukul 08.00 WIB sampai pukul 16.00 WIB saja. Setelah kerjasama antara pemerintah dinas pariwisata Daerah Isitimewa Yogyakarta dan PT Cikal Bintang Bangsa terjalin, maka dilakukan perombakan pada taman pelangi tanpa mengubah bentuk dasar dari taman tersebut hingga terciptalah wahana – wahana berbagai bentuk lampion yang menghiasi taman tersebut. Setelah adanya berbagai bentuk lampion lucu yang ada di taman pelangi Jogja ini, maka jam operasional dari taman Monjali juga berubah. Khusus untuk akses ke taman pelangi jogja, menjadi buka dari sore hingga malam hari. Jam operasional ini diubah agar keindahan lampion bisa dilihat secara maksimal oleh pengunjung saat menjelang malam hari hingga larut malam. Pada weekday yaitu senin hingga kamis taman pelangi di Jogja ini buka mulai pukul 17.30 hingga pukul 22.00 WIB, sedangkan menuju weekend yaitu pada hari jumat hingga minggu taman pelangi Jogja ini buka mulai pukul 17.00 WIB hingga pukul 23.00 WIB. Setelah makan malam, tempat ini adalah tempat wisata malam hari paling recommended untuk anda dan keluarga kunjungi, karena disini adalah spot untuk hunting foto terbaik di Jogja saat malam hari dengan adanya gemerlap cahaya dalam berbagai bentuk dan warna.
Berada di daerah Sleman, maka akan tepat jika anda menyewa apartemen sebagai tempat menginap yang berada di kawasan jalan Kaliurang. Dengan menginap di kawasan ini, anda tidak hanya dekat dengan Taman Pelangi Jogja dan Monjali saja, namun anda juga akan memiliki akses yang lebih dekat jika ingin mengunjungi wisata Gunung Merapi dan berbagai tempat wisata yang ada di Kaliurang. Seperti yang sudah diketahui khalayak umum, bahwa daerah Kaliurang dan Merapi adalah kawasan puncaknya Yogyakarta, dengan udara yang dingin dan banyak wisata alam termasuk wisata gunung Merapi membuat kedua kawasan wisata yang berdekatan ini seperti memiliki konsep wisata yang sama dengan puncak Bogor. Kini di kawasan jalan kaliurang tepatnya di km 11 telah hadir The Palace Apartemen & Condotel dengan kelas bintang 4 yang menawarkan harga apartemen di Jogja paling murah dibanding kompetitor sejenisnya yang ada di kota ini. Tidak hanya untuk dibeli, hunian vertikal di The Palace juga menyediakan sewa apartemen dari unit investor yang ingin menyewakan apartemennya.
Bagi anda yang tertarik untuk menyewa apartemen di tempat ini bisa menanyakan informasi ketersediaan unit apartemen yang bisa disewa dengan menghubungi bagian marketing The Palace yang info contactnya bisa anda dapatkan di halaman website ini. Jika ingin menginap di hotel, The Palace juga meyediakan unit condotel yang siap untuk direservasi. Tidak hanya strategis dengan banyak pilihan obyek wisata, apartemen & condotel ini memiliki kelengkapan fasilitas yang mumpuni selain itu setiap balkon apartemen maupun hotelnya juga menghadap langsung ke arah view gunung Merapi, tentunya hal ini akan membuat momen menginap semakin istimewa. Apartemen & condotel ini juga memiliki akses yang tidak terlalu jauh dari bandara Adisucipto, hanya sekitar 20 menit perjalanan yang dibutuhkan dari bandara menuju tempat ini. Dengan adanya berbagai kemudahan akses menuju tempat wisata dan bandara pastinya akan membuat liburan anda di kota bakpia pathok ini akan semakin menyenangkan, karena anda tidak perlu menghabiskan waktu yang lama di perjalanan. Dengan waktu perjalanan yang lebih singkat, anda bisa lebih memaksimalkan waktu untuk berkeliling menikmati berbagai tempat wisata yang ada di daerah Sleman, salah satunya seperti taman pelangi Jogja.
Leave a Reply